MY STORY PART 2

Beberapa hari yang yang lalu saya dan teman saya pergi ke toko untuk berbelanja. Dalam perjalanan kami melihat warung bakso yang menyediakan menu dengan nama yang sangat unik yaitu Bakso selimut tetangga, Bakso selimut kabut dan bakso musuh dalam selimut. Sungguh menu bakso yang sangat luar biasa. Semuanya bertemakan selimut. Sejenak saya berpikir kenapa harus selimut?? Apa karena suhu di kota ini rendah dan merupakan daerah pegunungan yang menyebabkan suasana dingin. Itulah hasil analisa sok tahu saya. Karena dianggap sangat unik saya dan teman saya merasa tertarik dan penasaran akan rupa dan bentuk bakso ini. Saat itu saya memesan bakso kabut karena suasana hati saya sedikit berkabut jadi saya sesuaikan dengan mood saya, sedangkan teman saya memesan bakso selimut tetangga. Dia adalah penggemar band terkenal Indonesia yaitu Republik yang judul lagunya sama persis dengan bakso yang ia pesan. Tak lama kemudian baksonya datang dan kami menyantapnya. Sungguh di luar ekspektasi, rasanya adalah rasa bakso pada umumnya dan setelah diperhatikan tidak ada selimut-selimutnya. Apakah selimutnya sedang dipakai abangnya karena kedinginan??? Itulah yang ada dalam pikiran kami berdua saat itu. Setelah keluar dari warung, ada sedikit rasa menyesal karena harapan dan realita tidak sejalan. Ternyata namanya saja yang unik. Lalu saya berkata suatu hari saya juga akan menjual bakso dengan nama yang antimainstream yaitu Bakso duri dalam daging. Pas ada orang yang makan tiba-tiba dari dalam mulutnya keluar cairan berwarna merah. Lalu ada yang memberitahunya, Mas kalo makan jangan belepotan dong, itu sausnya menetes dari bibir anda. Semenit kemudian dia menjerit kesakitan ternyata itu adalah darah. Mba jual bakso apaan sih kok bibir saya bisa luka. Maaf mas bakso saya isinya duri dan beling biar sesuai namanya. Bakso selimut saja tidak ada selimutnya, bakso beranak eh tidak tau bapaknya siapa. Saya yang pasti-pasti aja yah mas.. masnya bilang oohhh gitu ya. Tumben ada orang jujur biasanya kasing sama isi beda tapi ini jujur sekali. Terima kasih yah mba, orang jujur jaman sekarang langka loh, kayanya mba dan warungnya patut dilestarikan ini. Wuahh emang saya badak bercula satu mas. Suaka alam kali.. Mas bisa aja deh.

Comments

Popular posts from this blog

IBU, KATA TERINDAH DI DUNIA

LOMBA DEKORASI KELAS

KEBUN AJAIB NARRA